Magang/ Praktik Kerja

       Magang

Berdasarkan survey yang dilakukan oleh Prodi Teknik Industri terhadap mahasiswa Teknik industri diperoleh bahwa Program MBKM Magang memperoleh prosentase peminatan yang paling tinggi, yaitu lebih dari 50%.cMenurut buku panduan MBKM, selama ini mahasiswa kurang mendapat pengalaman kerja di industri/dunia profesi nyata sehingga kurang siap bekerja. Sementara magang yang berjangka pendek (kurang dari 6 bulan) sangat tidak cukup untuk memberikan pengalaman dan kompetensi industri bagi mahasiswa. Perusahaan yang menerima magang juga menyatakan magang dalam waktu sangat pendek tidak bermanfaat, bahkan mengganggu aktivitas di Industri.

1.1.1             Tujuan program magang antara lain:

Program magang 1-2 semester, memberikan pengalaman yang cukup kepada mahasiswa, pembelajaran langsung di tempat kerja (experiential learning). Selama magang mahasiswa akan mendapatkan hardskills (keterampilan, complex problem solving, analytical skills, dsb.), maupun soft skills (etika profesi/kerja, komunikasi, kerjasama, dsb.). Sementara industri mendapatkan talenta yang bila cocok nantinya bisa langsung di-recruit, sehingga mengurangi biaya recruitment dan training awal/ induksi. Mahasiswa yang sudah mengenal tempat kerja tersebut akan lebih mantab dalam memasuki dunia kerja dan karirnya. Melalui kegiatan ini, permasalahan industri akan mengalir ke perguruan tinggi sehingga meng-update bahan ajar dan pembelajaran dosen serta topik-topik riset di perguruan tinggi akan makin relevan. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan melalui kerja sama dengan mitra antara lain perusahaan, yayasan nirlaba, organisasi multilateral, institusi pemerintah, maupun perusahaan rintisan (startup).

  1. Pihak Terkait

Berikut ini Pihak Terkait dalam kegiatan Program Magang Teknik Industri Universitas Jenderal Soedirman.

  1. Universitas Jenderal Soedirman
  2. Fakultas Teknik, Universitas Jenderal Soedirman
  3. Prodi Teknik Industri, Universitas Jenderal Soedirman
  4. Industri/Perusahaan tempat magang
  5. Mahasiswa

2. Mekanisme

  1. Perguruan Tinggi
  2. Membuat kesepakatan dalam bentuk dokumen kerja sama (MoU/SPK) dengan mitra antara lain proses pembelajaran, pengakuan kredit semester dan penilaian.
  3. Menyusun program magang bersama mitra, baik isi/content dari program magang, kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa, serta hak dan kewajiban ke dua belah pihak selama proses magang.
  4. Menugaskan dosen pembimbing yang akan membimbing mahasiswa selama magang.
  5. Bila dimungkinkan pembimbing melakukan kunjungan di tempat magang untuk monitoring dan evaluasi.
  6. Dosen pembimbing bersama supervisor menyusun logbook dan melakukan penilaian capaian mahasiswa selama magang.
  7. Pemantauan proses magang dapat dilakukan melalui Pangkalan Data Pendidikan Tinggi.

Mitra Magang

  1. Bersama Perguruan Tinggi, menyusun dan menyepakati program magang yang akan ditawarkan kepada mahasiswa.
  2. Menjamin proses magang yang berkualitas sesuai dokumen kerja sama (MoU/SPK).
  3. Menyediakan supervisor/mentor/coach yang mendampingi mahasiswa/ kelompok mahasiswa selama magang.
  4. Memberikan hak dan jaminan sesuai peraturan perundangan (asuransi kesehatan, keselamatan kerja, honor magang, hak karyawan magang).
  5. Supervisor mendampingi dan menilai kinerja mahasiswa selama magang, dan bersama dosen pembimbing memberikan penilaian.

Mahasiswa

  1. Dengan persetujuan dosen pembimbing akademik mahasiswa mendaftar/ melamar dan mengikuti seleksi magang sesuai ketentuan tempat magang.
  2. Mendapatkan persetujuan Dosen Pembimbing Akademik (DPA) dan mendapatkan dosen pembimbing magang.
  3. Melaksanakan kegiatan Magang sesuai arahan supervisor dan dosen pembimbing magang.
  4. Mengisi logbook sesuai dengan aktivitas yang dilakukan.
  5. Menyusun laporan kegiatan dan menyampaikan laporan kepada supervisor dan dosen pembimbing.

Dosen Pembimbing & Supervisor

  1. Dosen pembimbing meberikan pembekalan bagi mahasiswa sebelum berangkat magang.
  2. Dosen pembimbing memberikan arahan dan tugas-tugas bagi mahasiswa selama proses magang. Supervisor menjadi mentor dan membimbing mahasiswa selama proses magang.
  3. Dosen pembimbing bersama supervisor melakukan evaluasi dan penilaian atas hasil magang.

Secara garis besar proses magang dapat dijelaskan melalui gambar berikut.

Tahap persiapan :

  1. Prodi Teknik Industri Unsoed dan industri/perusahaan melakukan penandatanganan MoU kerja sama
  2. Prodi Teknik Industri Unsoed dan industri/perusahaan melakukan diskusi untuk merumuskan departemen penempatan, bahan pembelajaran serta mata kuliah.
  3. Prodi Teknik Industri Unsoed dan industri/perusahaan merumuskan buku pedoman magang
  4. Prodi Teknik Industri menyiapkan berkas administrasi yang diperlukan
  5. Prodi Teknik Industri memberikan sosialisasi dan pengumuman ke mahasiswa

Tahap Seleksi :

  1. Mahasiswa yang berminat mengikuti MBKM program magang melakukan diskusi terlebih dahulu dengan dosen PA. Diskusi ini bertujuan untuk mencocokkan departemen, materi pembelajaran serta mata kuliah yang tersedia di perusahaan dengan mata kuliah yang akan diambil oleh mahasiswa.
  2. Apabila dosen PA menyetujui, mahasiswa melakukan pendaftaran program magang.
  3. Mahasiswa mengisi formulir pendaftaran, melengkapi berkas persyaratan kemudian mengajukannya ke Prodi
  4. Prodi Teknik Industri melakukan seleksi sesuai dengan persyaratan magang.
  5. Prodi Teknik Industri mengumumkan hasil seleksi ke mahasiswa
  6. Prodi Teknik Industri menyiapkan buku program magang.
  7. Prodi Teknik Industri mengirimkan berkas mahasiswa yang diterima ke administrasi fakultas.
  8. Prodi Teknik Industri menentukan dosen pembimbing untuk mahasiswa yang diterima MBKM program magang tersebut.

Tahap Pembekalan :

Sebelum mahasiswa melakukan magang di perusahaan tujuan, mahasiswa wajib mengikuti kuliah pembekalan yang diadakan oleh Prodi Teknik Industri. Selain itu, pembekalan juga bertujuan untuk memastikan bahwa mahasiswa membawa dokumen-dokumen yang diperlukan saat magang, seperti :

  1. Surat Perintah Kerja/Surat Pengantar
  2. Logbook kegiatan harian
  3. Form Laporan Mingguan
  4. Form Penilaian untuk perusahaan

Tahap Pelaksanaan

  1. Jam kegiatan yang dapat diambil dan diakui adalah minimal 1 semester yang setara dengan 20 satuan kredit semester (sks) atau maksimal 2 semester yang setara dengan 40 satuan kredit semester (sks)
  2. Mahasiswa peserta program magang wajib mematuhi tata tertib, etika, peraturan pada perusahaan magang.
  3. Mahasiswa peserta program magang wajib menjaga nama baik Prodi Teknik Industri serta Universitas Jenderal Soedirman pada saat melaksanakan magang.

 Tahap Bimbingan dan Penyusunan Laporan

  1. Selama melaksanakan magang, mahasiswa wajib melakukan bimbingan ke dosen pembimbing dan
  2. Bimbingan dengan dosen pembimbing dilakukan minimal 12 kali bimbingan selama magang (untuk magang 1 semester) dan minimal 24 kali bimbingan (untuk magang 2 semester).
  3. Laporan Magang harus sudah selesai pada akhir periode program magang.

Tahap Penilaian

  1. Penilaian dilakukan oleh Dosen Pembimbing dan Supervisor.
  2. Penilaian dari Supervisor dilakukan berdasarkan kinerja mahasiswa pada saat magang. Form penilaian dari perusahaan dikumpulkan maksimal 2 minggu setelah magang berakhir. Form penilaian dibubuhi tanda tangan supervisor dan stempel perusahaan.
  3. Penilaian dari Dosen Pembimbing dilakukan berdasarkan pemahaman mahasiswa terhadap masing-masing pembelajaran di perusahaan dengan mata kuliah, proses bimbingan dan laporan magang
  4. Nilai dari supervisor dan dosen pembimbing diintegrasikan menjadi nilai total tiap mata kuliah.
  5. Formulir penilaian yang berisi nilai total tiap mata kuliah kemudian diserahkan ke Fakultas untuk diinputkan ke SIA.

Waktu Pelaksanaan

Pelaksanaan magang Prodi Teknik Industri dapat dilaksanakan pada :

  1. Semester 6 dengan durasi pelaksanaan yaitu 1 semester atau 6 bulan, dan/atau
  2. Semester 7 dengan durasi pelaksanaan yaitu 1 semester atau 6 bulan

Persyaratan Mahasiswa

  1. Mahasiswa Aktif Teknik Industri Universitas Jenderal Soedirman
  2. Telah lulus ≥ 85 sks
  3. IPK minimal 3,25
  4. Menunjukkan transkrip nilai
  5. Membuat 1 halaman motivation letter
  6. Mengisi formular pendaftaran

Dokumen atau formulir yang diperlukan

  1. Buku panduan program magang
  2. Buku program magang tiap mahasiswa dan tiap perusahaan
  3. Formulir pendaftaran program magang
  4. Formulir penilaian dan seleksi dari Prodi
  5. Formulir penilaian oleh perusahaan dan formulir penilaian oleh Prodi (berisi komponen penilaian)
  6. Formulir penilaian akhir (berisi komponen penilaian serta nilai akhir tiap mata kuliah)
  7. Logbook kegiatan harian
  8. Template atau format laporan kegiatan mingguan
  9. Template atau format laporan akhir